Berita  

Resmi! Paket Internet Murah 100 Mbps Rp100 Ribu Siap Meluncur

Avatar photo
Paket Internet Murah 100 Mbps
Paket Internet Murah 100 Mbps

SANEPO – PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) mengumumkan rencana peluncuran paket 100 Mbps dengan harga Rp100.000 per bulan.

Program ini dirancang khusus untuk menyasar segmen masyarakat berpendapatan rendah yang diperkirakan mencapai 4 hingga 5 juta rumah tangga.

Layanan internet cepat dengan harga terjangkau ini akan memanfaatkan pita frekuensi 1,4 GHz yang baru dimenangkan oleh WIFI.

Frekuensi tersebut diperoleh perusahaan dalam lelang untuk Wilayah Region 1 (Pulau Jawa, Papua, dan Maluku) dengan nilai investasi mencapai Rp403,76 miliar.

Direktur WIFI, Shannedy Ong, menjelaskan bahwa paket ini ditargetkan untuk rumah tangga yang selama ini belum tersentuh layanan internet tetap (fixed broadband).

“Kita sudah lock sepaket Rp100.000, ini akan meng-address low income segment. Potensi marketnya ada sekitar 4-5 juta rumah tangga yang hanya mampu membayar di angka Rp100.000,” ujar Shannedy dalam paparan publik WIFI di Jakarta Selatan, Selasa (21/10/2025), dilansir dari CNBC Indonesia.

Kombinasi FWA dan Gratis Biaya Instalasi

Shannedy menambahkan, layanan ini akan mengkombinasikan teknologi Fixed Wireless Access (FWA) dan Fixed Point-to-Home (FPTH).

Strategi ini diyakini akan menjadi dasar untuk meningkatkan penetrasi broadband WIFI di masa depan.

“Ini yang akan membantu kita untuk menaikkan fixed broadband penetrasi,” terangnya.

Direktur Utama WIFI, Yune Marketatmo, menegaskan bahwa selain harga paket internet murah ini, pelanggan akan dibebaskan dari biaya tambahan.

Pelanggan akan mendapatkan sewa perangkat modem secara gratis dan tidak dikenakan biaya instalasi.

“Enggak ada biaya awal, instalasi enggak ada, semua kita buat gratis. Ini pakai sepuasnya, bayar 100 ribu. Karena cuma satu ini buat rakyat,” ujar Yune dalam kesempatan yang sama.

Target Pasar dan Jadwal Peluncuran

Saat ini, WIFI fokus pada eksekusi pembangunan jaringan di Region 1 (Jawa, Papua, dan Maluku).

Wilayah ini dianggap strategis karena menampung sekitar 61% dari total 74 juta rumah tangga di Indonesia, atau setara dengan 45 juta household.

Perusahaan menargetkan paket internet murah 100 Mbps ini akan menjalani soft launch atau peluncuran awal pada akhir tahun 2025. Sementara itu, peluncuran komersial secara penuh dijadwalkan pada kuartal pertama (Q1) 2026.

“Kita masih dalam diskusi internal untuk memfinalisasi,” tutup Shannedy.

***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *